Tipe - Tipe Kepribadian Manusia, yang manakah kamu?
A. Tipe Kepribadian Manusia Carl Gustav
Psikolog asal Swiss ini menggolongkan kepribadian seseorang berdasarkan sikap natural individual mereka. Secara umum beliau membaginya ke dalam tiga golongan : Introvert, Ekstrovert dan Ambivert. Berikut penjelasannya :
1. Tipe Introvert
Carl Gustav mendefinisikan introvert sebagai sikap individu dengan pandangan subjektif dalam setiap memahami dan memandang kehidupan. Sehingga dalam kenyataanya, tipikal manusia yang memiliki karakter ini lebih suka bekerja sendiri.
Mereka juga tampak pendiam karena memang menyukai suasana tenang dan selalu berpikir kedalam diri (reflektif). Intovert juga menggambarkan sebuah kepribadian orang yang selalu berpikir secara analitis dan mendalam.
Bagi seorang introvert, suasana tanpa melibatkan interaksi yang terlalu banyak bersama orang lain adalah sesuatu yang didambakan. Tidak heran banyak yang beranggapan bahwa orang dengan kepribadian introvert adalah orang yang kurang ramah.
2. Tipe Ekstrovert
Tipe ekstrovert merupakan inversi dari kepribadian introvert. Seseorang dengan karakter ini menyukai hal-hal yang melibatkan orang lain. Berada dalam komunitas dan aktivitas sosial merupakan hal yang menyenangkan bagi orang ekstrovert.
Individu ini biasanya dikenal sebagai pribadi yang supel dan komunikatif. Mereka juga membuka dirinya dengan mudah bercerita kepada orang lain. Mereka ini mampu beradaptasi dengan mudah.
3. Tipe Ambivert
Carl mengatakan bahwa tipe ambivert adalah gabungan antara karakter intovert dan ekstrovert. Orang dengan kepribadian ini seringkali disalahpahami sebagai orang yang mudah sekali berubah-ubah (pendiriannya).
Misalnya saja, seseorang dengan karakter ambivert akan terlihat nyaman dengan keramaian, namun juga ia dapat menemukan kesenangan dalam kesendiriannya. Ciri lainnya, mereka terkadang tampil sebagai orang yang banyak bicara, dan di lain waktu menunjukkan sikap yang pendiam. Ini dikarenakan tipe kepribadian ambivert menyesuaikan dirinya dengan siapa mereka berinteraksi.Jika mereka berhadapan dengan introvert, maka ia akan lebih aktif dan komunikatif. Begitu juga sebaliknya jika mereka berhadapan dengan ekstrovert, mereka cenderung memilih menjadi orang yang pasif.
B. Kepribadian Manusia Menurut Florence Littauer
Pada dasarnya penggolongan yang dilakukan Littauer dalam bukunya personality plus adalah penjelasan tentang kepribadian manusia berdasarkan teori Hippocrates dan Galenus. Bahwa seseorang berpeluang memiliki kepribadian campuran sebagai berikut :
Campuran Alami : Sanguinis-Koleris dan Melankolis-Plegmatis
Campuran Pelengkap : Koleris-Melankolis dan Sanguinis-Plegmatis
Campuran Berlawanan : Sanguinis-Melankolis dan Koleris-Plegmatis
Campuran Pelengkap : Koleris-Melankolis dan Sanguinis-Plegmatis
Campuran Berlawanan : Sanguinis-Melankolis dan Koleris-Plegmatis
1 komentar